two face

Two face

Pernahkah kita mengatakan “iya” padahal kita ingin mengatakan “tidak”

Pernahkan kita mencintai seseorang tapi tak pernah bisa mengatakannya

Pernahkan kita menyetuji padahal kita ingin menolak

Pernahkan kita memuji padahal dibelakang mencela

Pernahkan kita tersenyum padahal hati terluka

Pernahkan kita merindu tapi tak ingin diungkapkan

Tiap orang pasti mempunyai dua sisi, dimana sisi yang satu sesuai dengan keadaan dan sisi lainnya mewakili perasaaan..

aku yakin semua orang pasti mengalaminya, mempunyai dua sisi dalam hidupnya, karena begitulah hidup..

dengan begitu kita bisa memahami karakter, mengenal sifat dan tentunya mengembangkan diri kita.

Dalam satu geng pertemanan tidak dapat dipungkiri kalo satu sama lain pasti pernah saling membicarakan dibelakang.  itu enggak salah sih tapi harus tau kadar, harus bisa cerita dengan orang yang tepat dan tentunya harus bisa jaga rahasia.. jangan sampai apa yang kita omongin jadi boomerang buat kita..

Seperiti judul yang aku tulis two face.. atau bermuka dua..

ada kalanya kita berpura-pura didepan orang lain bukan bermaksud untuk membohongi atau menipu, tapi itulah kehidupan, setiap orang pasti bermuka dua.

didepan seseorang bersikap baik tapi dibelaknagnya saling membicarakan.  didepan membicarakan si B, di orang lain membicarakan si C, dan si B dan si C membicarakan si A.

ini gag bermaksud untuk menyinggung siapapun, tapi itulah yang terjadi dalam kehidupan kita..

Enggak salah sih, tapi ya nggak dibenarkan juga. Kan kalo kita kaya gitu berarti kita saling membicakan kejelekan seseorang.  Alangkah lebih baiknya jika keluh kesah yang kita rasakan pada seseorang di tarakan kepada orang yang bersangkutan, jadi bisa bahan refleksi dan masukan buat  orang itu.  tentunya dengan cara penyampaian yang baik dan sopan.  


terkadang memang susah untuk mengatakan keluhan kita pada seseorang. apalagi pada orang-orang keras yang tidak bisa menerima masukan. bingung mau ngritik gimana, mau bilangin pake cara apa, benar-benar bingung.  tapi klo ga dibilangi sikapnya itu bikan ga nyaman banyak orang, dan tentunya itu sangat tidak mengenakkan.  yaa klo kaya gini cuma bisa berdoa orangnya sadar diri, tahu kalo sikapnya salah dan buat ga nyaman orang lain.  klo tetep ga sadar jugaa.. yaaa entah lah, lamalama ga ada yang mau deket kalii *ops* hahaha ya enggaklah.. sebagai temen yang baik harus bisa bilangin klo ada sifat-sifat yang bikin ga nyaman,, tentunya dengan cara penyampaian yang halus dan tidak menyinggung...


yaa semoga kita semua bisa saling introspeksi yaa,, jangan cuma ngebicarain keburukan orang, tapii kita juga harus bisa bercermin sama semua sifat dan tindakan kita. karena sapa tau teman kita sendiri pun juga membicarakan sifat2 kita, klo kita punya sifat yang tidak buat mereka nyaman.. *bercerminlah*
dan yang harus kita lakuian setelah kita bercermin adalah, melapangkan hatii... mkasudnya kita harus bisa tu terima masukan dari orang lain, terima keluhan dan sindiran dari orang lain, karena itu nantinya juga buat hidup kita lebih baik koq,, 
Jangan jadi orang kolot yang ga bisa nerima kritik ya, karena itu bakal bikin orang disekitar kita jadu sungkan dan ga nyaman, karena bingung harus mengritik lewat cara apa..
yuhuuuu... selalu bercermin dan lakukan yang terbaik untuk orang laiiinn.. :)